BAB
I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
PR
atau Public Relations merupakan usaha
yang direncanakan secara terus-menerus dengan sengaja, guna membangun dan
mempertahankan pengertian timbal balik antara organisasi dan masyarakatnya.
Pendapat ini menunjukkan bahwa public relation dianggap sebuah proses atau
aktivitas yang bertujuan untuk menjalin komunikasi
antara organisasi dan pihak luar organisasi (Coulsin-Thomas, 2002).
Dalam
pengertian diatas PR sendiri dijalankan oleh seorang PRO yakni (Public Relations Officer). Dalam hal
itu, PRO harus mampu mengelola dan mengatasi sirkulasi komunikasi yang terjadi
pada sebuah organisasi agar segala urusan komunikasi dalam organisasi tersebut
dapat berjalan lancar meski memang selalu ada hambatan.
Menurut Rosady Ruslan (2001, p.246)
tujuan public relation adalah sebagai berikut:
Menumbuhkembangkan citra perusahaan yang positif untuk publik eksternal atau masyarakat dan konsumen, mendorong tercapainya saling pengertian antara publik sasaran dengan perusahaan, mengembangkan sinergi fungsi pemasaran dengan public relation., Efektif dalam membangun pengenalan merek dan pengetahuan merek.
,Mendukung bauran pemasaran.
Menumbuhkembangkan citra perusahaan yang positif untuk publik eksternal atau masyarakat dan konsumen, mendorong tercapainya saling pengertian antara publik sasaran dengan perusahaan, mengembangkan sinergi fungsi pemasaran dengan public relation., Efektif dalam membangun pengenalan merek dan pengetahuan merek.
,Mendukung bauran pemasaran.
Banyak
cara yang dilakukan oleh seorang PRO dalam meneliti bahkan menyelesaikan
berbagai masalah komunikasi pada sebuah organisasi. Misalnya saja dengan
menggunakan internet sebagai salah satu media referensi bahkan menjadi media
yang memfasilitasi komunikasi antara komunikator dengan komunikannyaa secara
interaktif. Hal tersebut bisa disebut dengan PR online atau E-PR. Banyak sekali
fungsi dari PR online. Tidak hanya menjadi referensi bagi seorang PRO, namun
juga menjadi instrumen memasangkan
produk secara instan dan mudah dilihat masyarakat.
Dalam
makalh ini pun djelaskan mengenai konsep dari PR online, di bagian Bab II kami
akan menjelaskan tentang Pr online tersebut secara rinci dan sitematis guna
untuk memenuhi tugas mata kuliah Perkembangan Teknologi Komunikasi .
B.
Rumusan Masalah
Adapun rumusan Masalah
yang telah kami rangkum diantaranya :
1. Apa Pr Online itu?
2. Apa saja keuntungan
dari PR Online?
3. Apa saja Media
Online itu?
C.
Tujuan
Adapaun tujuan makalah
ini dibentuk dengan tujuan sebagai berikut :
·
Sebagai bahan ajar diskusi kami sebagai
mahasiswa
·
Menambah dan memahami bagaimana konsep
PR online
·
Memahami pengertian PR online
·
Sebagai bahan untuk memenuhi tugas mata
kuliah Perkembangan Teknologi Komunikasi
·
Menambah wawasan tentang PR Online
·
Dan mengetahui fungsi dari PR online
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian PR Online
Menurut Bob Julius Onggo
dalam "Cyber Public Relations—Strategi
Membangun dan Mempertahankan Merek Global di Era Globalisasi Lewat Media
Online": E-PR (electronic
public relations), Cyber PR, Online
PR, atau PR on the net, adalah kegiatan PR yang menggunakan internet
sebagai media komunikasi. Media internet dimanfaatkan oleh PR untuk membangun
merek (brand) dan memelihara kepercayaan publik dengan interaktif.
Kelebihan online PR, adalah:
- Komunikasi konstan
- Internet bekerja selama 24/7 (24 jam x 7
hari)
- Potensi target publik seluruh dunia - Pasar
global
- Respons yang cepat
- Interaktif, komunikasi dua arah
- Hemat.
Sejalan
dengan perkembangan teknologi komunikasi dan informasi, Public Relations (PR) Online
telah menjadi bagian dari strategi PR. Dimana dalam prakteknya, PR juga
mempunyai metode sendiri dalam menyusun metode PR online itu sendiri. PR online
dan strategi marketing diantaranya adalah Press Release, Expert Articles, Email
Newsletter, Blog, web seminars, dan Podcasts.
Dalam
prakteknya, PR online juga tetap pada tugas yang sama dalam penulisan berita,
yaitu Press Release. Namun,
perbedaannya, dalam dunia online, PR lebih dimudahkan untuk mempublikasikan
press release itu sendiri.
Media Online PR
·
E-mail
E-mail merupakan sarana yang efektif untuk membangun dan meruntuhkan
reputasi. Cara menulis e-mail yang salah atau terlalu lama dalam menjawab
pertanyaan melalui e-mail yang masuk akan meruntuhkan reputasi.
Cara membuat pesan e-mail yang efektif, yaitu:
1.
Perhatikan subject line email Anda. Subject
line hendaknya singkat, jelas dan mudah dimengerti. Subject line mirip dengan
tajuk rencana atau headline di suatu majalah atau surat kabar untuk menarik minat
baca. Prinsip subject line lainnya, adalah:tidak serupa dengan iklan; positif;
simpan kata-kata yang paling penting terlebih dahulu; utamakan manfaat yang
paling penting; tarik perhatian penerima e-mail dengan kata-kata yang menarik
pembaca; bangun kredibilitas bisnis; jika Anda tahu nama si penerima e-mail,
sapa namanya di subject line; dan jangan gunakan huruf besar.
2.
Gunakan e-mail merge, agar tidak terkesan
massal.
3.
Gunaka nama pribadi.
4.
Fokus pada satu topik.
5.
Penggunaan attachement. Kirim attachement
setelah mendapat persetujuan dari pihak resipien atau setidaknya mereka telah
meminta Anda mengirimnya dalam bentuk attachement. Cara lain, taruh file yang
akan Anda kirim di web server, kemudian kirim alamat URL-nya sehingga resipien
bisa mengambil sendiri; atau buat informasi dalam bentuk e-brochure yang
menyatu (blend) dengan e-mail Anda dan tidak terlihat seperti attachement.
6.
Ekspresikan diri lewat emoticon dan tulisan
singkat. Wakili emosi tulisan melalui penggunaan ikon (emoticon). Namun,
jangan gunakan banyak emoticon untuk urusan komunikasi bisnis. Selain itu,
beberapa frase tertulis dapat disingkat, namun frase yang umum dikenal adalah
yang berbahasa Inggris, seperti: BTW (by the way), ICU (I see you later), CYA
(see ya), dan BBL (be back later).
·
Milis
Milis (mailing list) merupakan daftar alamat e-mail yang mempercepat
pengiriman informasi kepada sekumpulan orang. Ikut serta dalam suatu Milis yang
relevan dapat membantu menarik pelanggan/anggota baru. PR juga dapat membuat
Milis sendiri untuk perusahaan. Milis disusun secara hierarki berdasarkan
subjeknya.
Ada dua jenis Milis publik, yaitu:
Ada dua jenis Milis publik, yaitu:
- Milis yang moderated. Milis jenis ini
mempunyai penjaga yang menyaring pesan-pesan yang masuk sebelum diteruskan
kepada anggotanya.
- Milis yang tidak moderated. Walaupun
Milis ini ada penjaganya namun semua e-mail yang masuk langsung secara
otomatis diteruskan kepada anggota-anggota yang lain.
Cara menjadi anggota Milis, yaitu:
o Pastikan
pesan yang disampaikan komunikator sesuai dengan pokok yang sedang dibicarakan.
o Komunikator harus
menjadi kontributor ide yang baik sebelum akhirnya pesan-pesan komersial Anda
ditanggapi dengan baik.
o
Promosi dalam bentuk advertorial akan lebih disukai
daripada yang terus terang.
o
Periksa dan evaluasi Milis mana yang mendatangkan
lebih banyak respons dan kunjungan ke situs web serta mendatangkan hasil yang
diharapkan.
o
Pesan e-mai pun harus berisi desakan atau dorongan
agar mereka bertindak berdasarkan apa yang dinginkan tanpa terkesan menggurui.
o
Tetapkan target yang masuk akal. Umumnya, jika
Milisnya tepat dan pesan yang menarik, tingkat responsnya bisa 1% hingga 3%
atau mungkin lebih tinggi lagi.
·
Newsletter Elektronik (Ezine)
Lebih dari 60% pengguna internet sering, membaca atau subscribe suatu ezine
yang sesuai minatpembaca. Ezine atau majalah elektronik sarat akan informasi,
artikel dan solusi. Beberapa ezine berbasis web dan e-mail. Ezine yang paling
populer adalah yang dikirim melalui e-mail. Biasanya, ezine tidak berisi semua
artikel dan berita, namun hanya artikel atau kolom tertentu; dan arsip ezine
pun tersedia di situs webnya. Ezine berbasis web berfungsi seperti majalah,
namun memberikan akses informasi online kepada para pembacanya. Beberapa ezine
berbasis web mengharuskan pembaca menjadi pelanggan (subscriber) jika ingin
membaca artikel atau mendapatkan informasi lebih lengkap.
Sedangkan ezine berbasis e-mail memudahkan pembaca untuk langsung
membacanya di inbox e-mailnya tanpa harus pergi ke situs web pemilik majalah.
Ezine berbasis e-mail biasanya lebih content-oriented dan pembacanya lebih
targeted. Halamannya juga tidak banyak, hanya sekitar dua atau tiga halaman,
80% berisi artikel atau ulasan informasi yang bermutu dan 20% berisi sponsor
atau iklan untuk mengajak pembaca yang targeted. Ezine berbasis e-mail ini
biasanya dikirim seminggu sekali, dua minggu sekali, atau sebulan sekali. Jika mendapatkan
ezine yang sesuai dengan organisasi, Anda dapat menjadi sponsor atau menulis
artikel untuk ezine tersebut.
·
Blog
Dan Zarella dalam "The Social Media Marketing Book",
menyatakan: Blog adalah sejenis manajemen konten (content management
system atau CMS) yang memudahkan siapa saja untuk mempublikasikan
tulisan-tulisan pendek yang dinamakan post. Setiap perusahaan yang mempunyai
situs internet harus memiliki blog. Blog bukan tempat yang tepat untuk menyebarkan
siaran pers perusahaan; blog harus bersifat konversasional (percakapan
interaktif). Setiap kali perusahaan Anda melakukan sesuatu yang baru atau
bagus, segera tulis post tentangnya.
Blog menyediakan fasilitas, seperti:
- Post. Blog berisikan banyak post. Panjang
sebuah post berkisar dari 100 atau 200 kata sampai berhalaman-halaman,
tetapi supaya efektif, satu post harus selalu membicarakan satu topik.
Sebaiknya, tulislah post pendek dan panjang secara selang-seling.
- Permalink. Setiap post di blog dapat dilihat
di banyak tempat, misalnya di beranda (home page), halaman kategori, dan
halaman arsip. Tempat- tempat ini bersifat dinamis, dan ketika post-post
baru bertambah, post-post yang lama dimundurkan. Satu tempat yang selalu
berisi satu post khusus (dan hanya satu post itu) adalah halaman
permalink. Tautan-tautan permanen inilah yang Anda promosikan di Twitter
atau situs-situs berita sosial.
- Komentar. Kebanyakan blog menyediakan
sebuah tempat di bawah setiap post bagi para pengguna untuk menuliskan
komentar. Tempat komentar ini merupakan tempat yang sangat bagus untuk
membangun komunitas dan mendapat komentar. Responslah sebanyak mungkin
komentar yang masuk, terutama ketika blog Anda baru mulai beroperasi. Jika
ada orang yagn menulis komentar negatif dengan niat yang baik, responslah,
jangan menghapusnya. Namun, jika komentarnya membuat kacau, atau menyerang
Anda, sah-sah saja untuk menghapusnya. Luangkanlah waktu setiap hari untuk
menulis komentar-komentar yang bermakna di blog-blog lain di bidang bisnis
Anda. Carilah beberapa blog yang terkenal dan relevan dengan bisnis Anda,
dan jadilah anggota “istimewa” dari komunitas-komunitas mereka. Ini
merupakan cara yang sangat bagus untuk berhubungan dengan orang lain di
bidang Anda, tetapi Anda perlu mengimbanginya dengan meluangkan waktu
untuk membuat konten Anda sendiri berkualitas di blog Anda, karena
kontenlah yang mengundang komentar.
·
Twitter dan Microblogging
·
Zarella: Microblogging adalah bentuk blogging yang
membatasi ukuran setiap post-nya.
·
Micro-blogging is a form of blogging with very limited
space for text (140–200 characters usually).These small comments are made
available for people to follow and monitor on their PCs or mobiles. The first
such service wasTwitter, which was launched in July 2006, and its main
competitors are FriendFeed, Jaiku and Pownce.
·
Phillips & Young: There are a number of
copycat services and embedded examples in popular social networking websites
Facebook and MySpace that have a micro-blogging feature, such as ‘status
update.
Zarella: Kebanyakan perusahaan hadir di Twitter; Twitter itu mudah, hanya
memerlukan sedikit waktu, dan dapat membuat anggotanya dengan cepat jadi buah
bibir, serta meningkatkan penjualan dan pengetahun konsumen. Anda dapat
memanfaatakn Twitter untuk menyampaikan tawaran, memberitakan peritiwa,
mempromosikan post-post baru di blog, aatau menghubungkan para pembaca Anda
denagn tautan-tautan yang berisi berita-berita penting.
·
Facebook
Facebook bermula di kampus, sehingga banyak anggotanya adalah mahasiswa.
Akan tetapi, belakangan segme penggunanya yang bertambah pesat adalah
orang-orang yang berusia 35 tahun ke atas, dan data terbaru menunjukkan bahwa
pengguna Facebook dengan kelompok usia 35-54 tahun lebih banyak ketimbang usia
18-24 tahun. Perusahaan-perusahaan dapat membuat profil terbuka di Facebook
yang banyak fiturnya sama dengan fitur-fitur profil individu. Para pengguna
dapat bersambungan dengan halaman Facebook dan menjadi fannya. Halaman-halaman
Facebook bisa berisi wall untuk pesan terbuka, berita kegiatan, foto, dan
aplikasi-aplikasi yang dapat diubah.
·
YouTube
YouTube didirikan oleh tiga karyawan PayPal pada 2005 dan didanai 11,5 juta
dolar oleh perusahaan modal ventura Sequoia Capital. Sekarang, YouTube menjadi
situs video bersama terbesar di web dan merupakan situs ketiga yang paling
sering dikunjungi di internet. Anda dapat memanfaatkan YouTube dengan membuat
video pendek dan sangat menarik. Expert
articles juga termasuk
Stragegi
Comperhensive online marketing
·
Expert
articles, Dimana di dalamnya terdapat bylined articles, studi kasus, dan white
papers. Biasanya strategi ini terdapat di dalam website dari perusahaan yang
bersangkutan. Namun perusahaan juga dapat mempromosikan perushaan ini dalam
third party sites.
·
Third
party sites adalah suatu website yang memberikan layanan untuk memudahkan
publik menemukan artikel perusahaan. Beberapa layanan web third-party dapat
membantu mengurus dan mengcustom feed. Menggunakan layanan feed dapat menjadi
cara mudah meghitung jumlah pembaca setia yg membaca feed kita.
·
White
papers yang mendiskusikan suatu topic secara objektif (tanpa pengenalan
perusaan dan branding) adalah yang paling mudah untukdi publikasikan.
Kebanyakan dari web third party, mengenakan biaya pada saat iklan kita
ditampilkan
Sebagai tim, offline PR dan Departemen Pemasaran dapat
menghasilkan 3R bagi suatu perusahan, yaitu:
- Relations—mampu
berinteraksi dengan berbagai target audiens untuk membangun hubungan dan
citra perusahaan
- Reputasi—merupakan
suatu seni dalam membangun reputasi online yang baik secara
berkesinambungan
- Relevansi—mengupayakan agar setiap inisiatif online relevan dengan target audiens korporat.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dapat kami simpulkan bahwasannya PR online merupakan
sebuah strategi komunikasi dari seorang PR. Semakin berkembangnya zaman, maka
pikiran dari seorang PR harus mampu berkmbang pula. Dan internet merupakan
salah satu media yang memfasilitasi untuk mengkomunikan pesan kepada khalayak
dengan cepat. Komunikasi konstan
- Internet bekerja selama 24/7 (24 jam x 7
hari)
- Potensi target publik seluruh dunia - Pasar
global
- Respons yang cepat
- Interaktif, komunikasi dua arah
- Hemat.
Selain itu,
Kegiatan PR dengan internet akan sangat mendukung kegiatan offline PR untuk
menghasilkan ‘3R’ bagi perusahaan yaitu Relations, Reputasi,
Relevansi.
Banyak
pilihan online yang dapat digunakan oleh seorang PR, yaitu melalui twitter,
facebook, e-mail, youtube, milis, blog, dan newsletter.
Daftar
Pustaka
·
Abdurrachman, Oemi. 1993. Dasar-dasar Public
Relations. Bandung: Citra Aditya Bakti.
·
Ardianto, Elvinaro. 2004. Public Relations: Suatu
Pendekatan Praktis. Bandung: Pustaka Bani Quraisy.
·
Rakhmat Jalaluddin. 2008 . Psikologi Komunikasi. Bandung : Rosda
Sumber
Lain :
No comments:
Post a Comment